Selasa, 13 September 2011

Cerita 13 sept 2011

Hari ini terbangun karena suara alarm yang menyalak nyaring.. jam 03:00 pagi!.. get up stand up (tiba2 inget lagune Oom Bob).. Hari kerja bung, waktunya bersiap2.. Karena aku tinggal di Subang sementara kerja di Bekasi, tepatnya Kawasan Industri, membuat waktu berangkat kerjaku harus extra pagi, sebelum subuh. Seperti biasa setelah mandi, berpakaian dan make over seperlunya, akupun ready to go, diantarkan oleh istri tercinta bersama Jessie, panggilan kami utk motor yamaha mio biru, menuju tempat pemberhentian bus antarkota dalam propinsi, di perempatan wesel subang. yeaahhh..! jam 04:00 pagi lebih sampailah di wesel, setelah ritual pamitan cium tangan oleh istri, akupun sudah siap menanti penerbangan Bus Bintang Sanepa, jurusan Bekasi. Saking sering nya berangkat subuh, membuat aku hapal jadwal keberangkatan armada bus tsb.. Kurang lebih jam 04:30an itu jadwal penerbangan Bintang Sanepa, dengan tulisan 'RELASI' di kaca depan.. kulihat jam di hape..yaaahhh sebentar lagi lah.. tak lama berselang datang tiga orang pelajar, yang ternyata bermaksud sama denganku, menunggu penerbangan ke sekolah mereka. Yupz! pasti murid2 SMKN2 subang, yang lebih populer dengan sebutan stemper. Letak sekolah tersebut memang di pinggir kota subang, terlewati bus jurusan bekasi & cikarang. jadi di tempat itu ada aku dan tiga orang pelajar yang sedang menunggu bus yang lewat pada jadwal tersebut. Tak lama kemudian, deru suara bus dari kejauhan semakin keras mendekat. Dibawah temaramnya lampu penerangan jalan yang tak jauh dari tempat kami berdiri, terlihat jelas tulisan berwarna kuning dengan huruf kapital italic "RELASI". Bingo! akhirnya datang juga pesawat yang kita tunggu.. Aku pun berdiri dari tempat dudukku dan bersiap2 untuk naik.. tapi.. lho.. lho.. lho.. kok ndak mau berhenti.. lha.. lha.. lha.. kok bablas.. kepriwe..?!? akupun hanya bisa memandang bus yang melaju kencang menjauh, sambil berjalan pelan mengikuti ke arah bus itu melaju.. ternyata kurang lebih 30 meter didepanku ada seorang calon penumpang, seorang ibu, setelah jarak kami cukup dekat dia pun berkata, "ndak bakalan mau berhenti mas, ada anak sekolahan.." ndak mau ngangkut anak sekolahan?! ooowwhh.. ya.. ya.. anak sekolahan.. biasanya ongkosnya lebih rendah, tidak seperti penumpang umum.. apa karena itu terus ada pembedaan dgn penumpang umum? armada angkutan umum jadi enggan untuk mengangkut anak sekolah? inilah salah satu contoh kenyataan yang sering kita jumpai kawan. Diskriminasi! Pembedaan perlakuan thd sesama warga negara (berdasarkan warna kulit, golongan, suku, ekonomi, agama, dsb) * termasuk diskriminasi yang harus di terima pelajar generasi penerus bangsa ini..Tak berapa lama datanglah bus bintang sanepa berikutnya, KUDA LIAR, yang berhenti di depan kami, saya, tiga pelajar dan ibu itu pun naik, berdesakan dengan penumpang yang lain.. Dan ketiga pelajar itu pun membaur bersama penumpang yang lain.. Sama seperti penumpang yang lain.. Baiklah.. tidak semuanya melakukan diskriminasi.. tidak semua.. Perjalanan msh jauh.. aku pun terlelap di tempat duduk dalam bus tsb..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar